Masuk IPT, jangan join usrah?

Bulan Oktober ini, puluhan ribu mahasiswa mendaftarkan diri mereka ke kampus universiti di dalam dan di luar negara.

Uniknya, tersebar pula pesanan di media sosial agar jangan join usrah tetapi tiada pula pesanan supaya ĥindari kelompok mahasiswa yang membuang masa dengan pelbagai aktiviti yang bukan sahaja tidak berfaedah, bahkan mengancam masa depan mereka, keluarga dan negara.

Saya sertai usrah sejak sekolah menengah lagi. Saya ketuai pimpinan pelajar di sekolah dan jadi pimpinan mahasiswa di luar negara. Keputusan akademik saya cemerlang, saya punyai jaringan networking mantan mahasiswa di seluruh dunia.

Saya jadi doktor pakar, saya pernah jadi dekan universiti dan saya ceburi dan kepalai misi kemanusiaan dan kepimpinan sehingga menjejakkan kaki ke 35 buah negara termasuk Palestin, Syria, Lubnan, Afghanistan, Bangladesh, Indonesia, Pattani dll.

Miski pun bukan orang politik, bersama rakan-rakan aktivis kemanusiaan kami telah berjaya membina beberapa buah sekolah di pedalaman Borneo, membangunkan projek air bersih dan elektrik solar di pedalaman negara, membantu bangsa banjir, menyantuni orang asli, bahkan golongan yang terpinggir di Lorong Haji Taib.

Ia tidak habis di sini, bahkan saya berhasrat untuk menyantuni golongan yang terpinggir di setiap hujung desa, mahu pun yang tersepit di tengah keributan kota, di negara Malaysia yang tercinta.

Saya amat merindui agenda pembinaan pewarisan kepimpinan umat dan negara melalui pembentukan jati diri remaja dan mahasiswa.

Inilah di antara yang saya pelajari daripada usrah...

Insan biasa,

Zainur Rashid Zainuddin,

Tahniah dan selamat maju jaya buat seluruh pelajar lepasan Sek Imtiaz Ulul Albab Melaka atas kejayaan menyambung pelajaran di seluruh IPTA dan IPTS di dalam mahupun luar negara.

Gelaran kalian kini telah berubah menjadi mahasiswa yang menuntut agar kita berjiwa besar dan bersedia untuk menerima ilmu yang lebih banyak dan luas.

Manfaatkan setiap saat di kampus pengajian untuk membangunkan diri secara menyeluruh dari sudut Jasmani,emosi,rohani dan intelek.

Libatkanlah diri dalam aktivisme yang memberi manfaat buat diri dan orang sekitar dan sentiasalah bijak dalam memimpin diri di alam Universiti.

Dapatkan bantuan dan bimbingan senior yang berjaya dalam aspek pelajaran,sahsiah dan aktivisme supaya menjadi contoh dan pembakar semangat untuk terus melakar kejayaan di peringkat menara gading.

_“Belajar Sambil Mencabar, Pengetahuan tidak Terjuntai Seperti Pisang, Bangsamu tidak termaju, tanpa pemimpin berpengalaman (mencabar) dan terpelajar”_

-Prof Ungku Aziz-

Selamat maju Jaya !

Ibrahim Allam Said
YDP ALIM

Pesan Penting Untukmu dari Hati Gaza yang Berdarah
Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Allah berfirman: "Berangkatlah kamu dalam keadaan ringan ataupun berat, dan berjihadlah dengan harta dan dirimu" (QS. At-Taubah: 41).
Wahai para ulama umat yang mulia...
Tidak tersembunyi dari kalian apa yang sedang dialami oleh umat Islam akibat serangan dan kekejaman dari musuh-musuhnya, terutama di Palestina dan Lebanon, di mana umat Islam menghadapi berbagai jenis kehancuran, kematian, dan perusakan tanah serta generasi oleh kaum Yahudi yang zalim. Teriakan anak yatim dan kaum tertindas memenuhi langit, mencari bantuan yang tak kunjung datang, sementara para pemimpin umat ada yang lemah, berkhianat, atau bersekutu dengan musuh-musuh umat.
Sebagai bagian dari kewajiban para ulama yang merupakan garam umat yang tak pernah rusak, kami menyeru kepada kalian:
Pertama: Mengeluarkan seruan untuk menolong dan menggalang dukungan bagi rakyat Palestina dan Lebanon, serta membangkitkan umat yang mampu melakukan banyak hal. Boikot adalah senjata, demonstrasi adalah senjata, sumbangan harta adalah senjata, kata-kata di media sosial adalah senjata. Setiap tindakan sekecil apapun untuk menolong kaum tertindas adalah besar di sisi Allah, asalkan dilakukan dengan segala kemampuan yang ada.

Kedua: Kami mengajak kalian untuk menjadikan khutbah Jumat pada 4 Oktober sebagai kesempatan untuk membicarakan tentang Palestina, serangan terhadap Gaza dan Lebanon, serta bahaya yang mengancam Masjid Al-Aqsa. Juga untuk menekankan kewajiban menolong para pejuang di Gaza dengan harta, senjata, demonstrasi, boikot, doa, dan segala upaya yang bisa membantu menghentikan tangan musuh dan memberikan pertolongan kepada mereka.

Ketiga: Kami menyeru kalian untuk memenuhi seruan saudara-saudara kalian yang berpegang teguh pada ketabahan, mempertahankan kehormatan dan tempat suci umat dengan jiwa dan raga mereka. Bergabung dan memobilisasi untuk aksi kemarahan pada hari Jumat di semua lapangan utama di negara-negara.

Keempat: Saatnya menyerukan jihad demi Palestina, Lebanon, dan seluruh wilayah umat Arab dan Islam yang diancam oleh bahaya Zionis yang kini lebih dekat dari sebelumnya. Segeralah wahai orang-orang yang memiliki tekad dan semangat jihad.

Akhirnya, setahun telah berlalu sejak gelombang serangan terhadap Al-Aqsa, dan para pejuang di Gaza masih menunggu pertolongan dari umat ini, yang tidak akan kehilangan kebaikan karena mereka adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia. Mari bersama-sama, ulama dan para pejuang, menjadi pedang dan perisai untuk membela perjuangan besar kita. Allah bersama kalian dan tidak akan menyia-nyiakan amal kalian.
Pesan terakhir: Menyebarkan kabar ini melalui media sosial dan mengumandangkan di semua media serta mimbar masjid tentang peringatan dan kepahlawanan ini akan membuat musuh-musuh umat marah, karena mereka berusaha keras untuk menghapus hari ini dari sejarah kita yang mulia.
Dan Allah Maha Benar dalam firman-Nya:

"Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya" (QS. Yusuf: 21).

Kusangkakan engkau mati padahal engkau disisi Ilahi kekal abadi dilimpahi rezeki. Cukuplah senyuman engkau sebagai bukti kebahagiaan berjuang membela agama dan watan. Akhlak yang mulia , Keredaan kedua ibu bapa dan Al-Quran yang terpahat di dada merupakan…

‏العلم غنى بلا مال وعز بلا عشيرة وسلطان بلا رجال

ilmu adalah kekayaan tanpa harta

Kewibawaan tanpa keluarga

kekuasaan tanpa pasukan.

Do not say: What can a weak student like me do in a strong nation? For Muslim Andalusia was stronger for its time, and its pioneers from the Frankish students were weaker, but they were able, despite their weakness, to create this power that you admire and others melt into.

Al-Tantawi

#Youth_and_Waves_of_Change
#International_Youth_Forum
#Battle_of_Awareness

لَا تَقُل: مَا يَصنعُ طَالبٌ مِثلِي ضَعيفٌ فِي أمّةٍ قويَّةٍ، فإنَّ الأندَلسَ المُسْلِمة كَانت بالنِّسبة لعَصرها أقْوى، وَكان رُوّادها مِن طُلاب الفِرنْجة أضْعَف، ولكنَّهُم استَطاعوا علَى ضَعفهم أنْ يَصنَعوا هَذه القوَّة التِي تُعْجَبُ بهَا أنت، ويَذُوب فِيها غَيرك.

الطَّنطاوي

#الشباب_وأمواج_التغيير
#الملتقى_الدولي_للشباب
#معركة_الوعي

َقال الله تعالى: {وَكَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ}

• قال العلامة عبد الرحمن السعدي رحمه الله تعالى:

" فمن عامل الله في حال صحّته وشبابه وقوته؛ عامله الله باللطف والإعانة في حال شدته، ومن كان مطيعاً لله لاهجاً بذكره في حال السراء أغاثه الله وأنقذه من المكاره والضراء،

Imam As-Sa'di Rahimahullah berkata:

Siapa yang berurusan dengan baik bersama Allah pada waktu senang, muda dan kuat , Allah akan berurusan dengannya dengan kelembutan dan memberikan pertolongan pada waktu sukarnya.

Ya Allah, jadikanlah kami dari kalangan Muhsinin