Bintang_Senjaa

Description
× Semua orang terlahir dengan bahagianya masing-masing, yang berbeda hanyalah kapan waktu bahagia itu datang.
× Dengan tawa dia menutupi sedih,
dengan diam dia menyembunyikan lirih.
bahkan ntah berapa topeng yang sudah ia gunakan.
22.Mei.2024
We recommend to visit

Telegram adalah sebuah ide tentang kebebasan dan privasi, memiliki banyak fitur yang mudah digunakan.

Last updated 1 month ago

Drama Korea Sub Indonesia.
Update 1 Season tiap hari.
Paid Promote @sultankhilaf


grup
@drakor_dramakorea_indo
‎Ikuti saluran Drakor Drama Korea Sub Indo di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VakqKxXCHDyeALNv2m2q

Last updated 2 months ago

COPAS/REPOST WITHOUT CR? DENDA 500k.
join : https://t.me/bulolwithyuchat
promosi berbayar chat : @ofcbulolwithyu
laporan/kritsar/izin : @binimarkrobot
Request di @hatersrbot

Last updated 1 month, 1 week ago

3 weeks, 5 days ago

"hadiah ulang tahun ku"

setelah hari kasih sayang terlewati, ku penuh harap bisa bahagia di hari hari selanjutnya, namun ternyata semua berkata lain.

Di kala itu, aku mendapatkan sesuatu yang spesial dari mu, sebuah ungkapan hati yang manis, yang membuat ku yakin jika kau akan bersama ku selama nya, tapi kenyataannya, dirimu malah menghancurkan nya.

entah apa yang ada di benak mu, hingga kau sanggup melakukan itu pada ku, ku akui aku memang mencintai mu, dan akan memberikan beribu-ribu maaf untuk mu, namun untuk kali ini, aku tidak bisa memberi kesempatan itu.

kebohongan adalah hal yang paling ku benci, dan kau tau akan hal itu, namun dirimu malah melakukan nya, agar apa? Agar ku bahagia di atas kebohongan mu?.

bulan ini, tak hanya sekedar bulan kasih sayang, tapi bulan dimana ku akan semakin dewasa, ya bulan kelahiran ku.

Dengan penuh harapan, aku selalu berharap aku bisa berbahagia di bulan kelahiran ku, namun sepertinya saat ini harapan itu mesti hancur.

namun tak apa, ku anggap, rasa sakit ini adalah hadiah ulang tahunku, dan terimakasih telah membuat ku benci pada bulan kelahiran ku.

Berbahagialah, ingat lah diriku sebagai orang yang mudah dirimu bodohi.

Terimakasih atas hadiah yang dirimu beri, yaitu luka dan trauma

16.02.25
#AlunanPena

3 weeks, 6 days ago

"Aku, Malam, dan Waktu"

Malam turun dengan perlahan, menyelimuti kota dengan gelap yang tak sepenuhnya hampa. Aku duduk di tepi jendela, menatap lampu-lampu jalan yang berkedip seperti bintang yang tersesat di bumi. Ada sesuatu tentang keheningan ini yang terasa akrab, seolah-olah aku pernah mengunjunginya sebelumnya, entah dalam mimpi atau ingatan yang samar.

Aku berpikir tentang waktu—bagaimana ia terus bergerak tanpa menunggu siapa pun, menyeret kenangan, harapan, dan segala sesuatu yang pernah kukira abadi. Aku ingin bertanya padanya, apakah ia pernah menyesal meninggalkan sesuatu di belakang? Apakah ia pernah menoleh ke masa lalu, sama seperti aku yang malam ini terjebak dalam pikiranku sendiri? Tapi waktu, seperti biasa, tidak pernah menjawab. Ia hanya berjalan, dan aku hanya bisa mengikutinya, entah ke mana.

Di luar, angin berbisik pelan, membawa aroma hujan yang sebentar lagi akan turun. Aku menarik napas dalam, membiarkan udara malam mengisi rongga dadaku. Tidak semua pertanyaan butuh jawaban, tidak semua keheningan butuh dipecahkan. Kadang, cukup dengan merasakan—tanpa harus memahami segalanya.

15.02.25
#StasiunPena

1 month ago

Aku Tahu, Aku Tak Layak

Aku selalu tahu. Sejak awal, sejak pertama kali aku mencoba meraih sesuatu dengan tangan ini aku tahu, aku tak layak.

Aku pernah berharap, pernah bermimpi, pernah mencoba meyakinkan diriku bahwa mungkin, hanya mungkin, aku juga berhak untuk bahagia. Tapi kenyataannya selalu berkata lain. Setiap kali aku melangkah maju, dunia seolah menarikku kembali ke tempat di mana aku seharusnya berada, di sudut yang gelap, di tempat yang sepi, jauh dari cahaya yang menghangatkan.

Aku melihat mereka, orang-orang yang berhak mendapatkan kebahagiaan. Mereka yang dicintai tanpa perlu meminta, mereka yang dipeluk tanpa harus berjuang, mereka yang diterima tanpa harus menjadi sesuatu yang lain. Sementara aku? Aku hanyalah seseorang yang selalu berada di ambang pintu, menatap dari kejauhan, tanpa pernah berani melangkah masuk.

Aku pernah mencoba mendekat, pernah berpikir bahwa mungkin aku juga bisa menjadi bagian dari mereka. Tapi aku salah. Aku selalu salah. Setiap kali aku berpikir aku menemukan tempatku, kenyataan selalu datang menghantamku, mengingatkanku bahwa aku tidak pernah benar-benar diterima. Bahwa aku hanyalah beban yang terlalu berat untuk mereka tanggung.

Dan aku bisa melihatnya di mata mereka, tatapan kasihan yang tak pernah kuminta, senyum yang terasa dipaksakan, kata-kata yang diucapkan bukan karena mereka ingin, tapi karena mereka merasa harus.

"Aku ada di sini," ingin sekali aku berkata begitu. Ingin sekali aku berteriak, ingin sekali aku meminta seseorang untuk melihatku, untuk benar-benar melihatku, bukan sekadar menatap dengan simpati yang hampa.

Tapi apa gunanya?

Aku tahu, aku tak layak untuk semua itu. Aku tak layak untuk cinta yang tulus, tak layak untuk kebahagiaan yang sederhana, tak layak untuk seseorang yang memilihku bukan karena kewajiban, tetapi karena keinginan.

Aku hanya akan menjadi seseorang yang tertinggal, seseorang yang tidak akan dicari jika menghilang, seseorang yang namanya hanya akan muncul dalam obrolan singkat sebelum akhirnya dilupakan.

Aku tahu. Aku selalu tahu.

Aku tak layak.

#LenteraDosa

3 months, 1 week ago

"Jejak yang Kau Tinggalkan"

Aku tak pernah memintamu untuk kembali. Aku tak berharap pada keajaiban yang akan mengembalikan waktu, tak menginginkan janji-janji yang kini hanya bayangan hampa. Aku tahu segalanya telah berubah, terlalu jauh untuk diperbaiki, terlalu dalam untuk diulang. Tapi ada hal yang tak bisa kau abaikan, sebuah kenyataan yang tetap berdiri di antara kita "kau harus tanggung jawab atas apa yang telah terjadi"

Kisah ini bukan hanya tentang perasaan yang hilang atau hubungan yang retak. Ini tentang jejak yang kau tinggalkan, luka yang tak hanya menjadi milikku seorang. Apa yang kita lalui dulu, apa yang pernah kita bagi, adalah sesuatu yang nyata, bukan sekadar ilusi yang bisa kau lupakan begitu saja.

Aku tak meminta maaf yang basa-basi, tak menginginkan simpati tanpa makna. Yang kuinginkan hanyalah keberanianmu untuk mengakui, untuk menerima bahwa pilihan-pilihan kita membawa konsekuensi, dan konsekuensi itu masih ada sampai sekarang. Aku telah menanggungnya sendiri terlalu lama, memikul beban ini dalam diam, berharap suatu hari kau akan berhenti melangkah pergi dan melihat ke belakang.

Jadi, aku hanya meminta satu hal darimu: jangan lari lagi. Hadapi apa yang telah terjadi. Bukan untukku, bukan untuk kita, tapi untuk segala sesuatu yang pernah berarti di antara kita. Karena meski aku tak lagi memintamu untuk kembali, luka ini layak mendapat akhir yang lebih bermakna daripada keheninganmu.

#LenteraDosa

3 months, 1 week ago

"Satu yang Memahami"

Aku tak butuh banyak. Hanya satu, seseorang yang mampu mendengar tanpa tergesa menyela. Seseorang yang bisa memahami bukan sekadar mendengar kalimat yang keluar dari bibirku, tetapi juga keheningan yang mengikutinya. Aku ingin satu orang yang bisa membaca mataku ketika mulutku memilih diam. Yang tahu bahwa senyumku tak selalu berarti bahagia, dan tawa yang ku bagi terkadang hanyalah topeng dari kesunyian yang tak ingin kuakui.

Aku lelah dengan percakapan yang terasa kosong, ucapan basa-basi yang tak menyentuh esensi. Aku ingin lebih dari itu—seseorang yang bisa menunggu ketika aku mencari kata, yang sabar mendengar keluhanku yang terkadang berputar-putar tanpa arah. Aku ingin mereka benar-benar ada, bukan hanya untuk sekadar berbicara, tetapi untuk benar-benar hadir.

Seseorang yang tak memaksaku untuk menjelaskan ketika aku belum siap. Yang memahami bahwa aku tak selalu butuh solusi, hanya pelukan dalam bentuk kehadiran. Aku tak berharap banyak, hanya satu saja—seseorang yang mau mengurai benang kusut di dalam pikiranku tanpa memotongnya dengan tajam. Seseorang yang bisa berbagi kesunyian, tanpa merasa canggung atau terganggu. Sebab terkadang, lebih dari kata, aku hanya butuh keberadaan.

05.12.24 (03:38 AM)
#StasiunPena

3 months, 1 week ago

"1000 Tahun dalam 3 Hari"

Seandainya waktu bisa dijinakkan, aku ingin merentang tiga hari ini menjadi seribu tahun. Tiga hari yang singkat, tapi dalam kedekatannya, aku merasakan kehidupan yang jauh lebih panjang daripada usiaku sendiri. Kita, sepasang manusia yang tak pernah tahu apa arti keabadian, mencoba menciptakan dunia kecil di dalamnya.

Hari pertama, aku bertemu denganmu seperti bumi bertemu matahari untuk pertama kalinya. Sorot matamu menyulut kehangatan yang tidak pernah kurasakan sebelumnya. Kita berbicara tentang hal-hal sederhana—tentang langit yang tampak berbeda setiap kali kau menatapnya, tentang bagaimana kopi pagi selalu terasa pahit manis, seperti hidup. Namun, di tengah obrolan ringan itu, aku merasakan gravitasi yang aneh. Seperti semesta menarikku lebih dekat ke porosmu. Ada sesuatu tentang caramu tersenyum yang membuat waktu berhenti. Di detik itu, aku tahu tiga hari ke depan akan terasa seperti keabadian.

Hari kedua, dunia seolah berhenti untuk kita. Pagi menjelma seperti lukisan indah yang terlalu sempurna untuk disentuh, dan aku hanya ingin tinggal di sana bersamamu. Kita berjalan bersama, menyusuri jalan setapak yang dihiasi daun-daun berguguran, berbagi cerita yang tak pernah kubayangkan akan kubuka kepada siapa pun. Tentang ketakutanku, impianku, tentang luka yang kupikir takkan pernah sembuh. Kau mendengarkan tanpa menghakimi, dan dalam diammu, aku merasa ada sesuatu yang diperbaiki di dalam diriku.

Siang itu, aku melihatmu tertawa lepas untuk pertama kalinya. Suara tawamu seperti nyanyian yang telah lama kurindukan, meskipun aku baru mengenalmu kemarin. Aku ingin membingkai momen itu, menyimpannya di sudut hatiku yang paling dalam. Malamnya, ketika langit gelap dihiasi bintang-bintang, aku memandangi wajahmu yang diterangi cahaya rembulan. Aku bertanya pada diriku sendiri, bagaimana mungkin seseorang bisa begitu memikat hanya dengan keberadaannya? Waktu terasa berjalan lambat, tapi aku tahu bahwa kita tak punya banyak waktu lagi.

Hari ketiga, aku menyadari betapa menyakitkannya mencintai sesuatu yang fana. Kita berbicara tentang perpisahan, tentang bagaimana hidup sering kali tidak adil dalam memberi kita kebahagiaan hanya untuk mencabutnya kembali. Tapi kau tidak menangis, meskipun aku tahu kau ingin melakukannya. Kau hanya tersenyum dengan cara yang paling menenangkan, seolah ingin meyakinkanku bahwa segalanya akan baik-baik saja.

Saat senja menyapa, aku merasa bahwa tiga hari ini telah memberiku cukup cinta untuk seribu tahun ke depan. Meski berat, aku belajar bahwa keindahan tidak selalu harus dimiliki. Kadang-kadang, hanya dengan mengalami dan mengenangnya, itu sudah cukup.

Ketika akhirnya waktu kita habis, aku menyadari bahwa aku telah jatuh cinta—cinta yang tak membutuhkan seribu tahun untuk tumbuh, tapi akan bertahan selama seribu tahun, meski kita tak lagi bersama.

03.12.2024 (10:37 AM)
#StasiunPena

3 months, 2 weeks ago

Apa kamu tak lelah, Nak?

Sampai kapan kamu akan menutupi semuanya dari ibu?
Padahal, ibu tahu setiap kali kau berada di rumah, sebelum tidur, air matamu selalu jatuh tanpa suara.

Sampai kapan kamu akan terus berpura-pura?
Padahal, saat tidak ada seorang pun di sekitarmu, kau hanya duduk memandangi dinding, melamun seolah waktu tidak lagi berarti apa-apa.

Sampai kapan kau akan terus diam?
Padahal, ibu selalu di sini, menunggumu bicara. Kau bisa bercerita, Nak. seperti anak-anak lain di luar sana yang menjadikan ibu mereka tempat pulang.

Tapi kenapa kau memilih sunyi?

Ibu tak akan memaksa. Namun, ibu hanya ingin kau tahu… apa pun yang kau sembunyikan, ibu tetap akan menerima. Apa pun yang kau rasa, ibu akan mendengarkan. Jangan biarkan luka itu terus kau simpan sendiri. Karena, Nak, ibu takut, jika kau terus seperti ini, kau akan hilang dari ibu. bukan secara fisik, tapi jiwamu.

Bicaralah, Nak. Jangan takut, jangan malu. Karena sebelum menjadi ibu, ibu juga pernah menjadi seperti kamu, terperangkap dalam luka, merasa tak ada yang bisa dipercaya. Tapi lihatlah ibu sekarang, Nak. Ibu kuat bukan karena tidak pernah terluka, tapi karena ibu belajar membagi beban itu.

Jadi, jika kau merasa sendiri, ingatlah bahwa ibu selalu ada di sini. Jangan menyerah pada dunia yang membuatmu merasa kecil.

Ibu percaya, kau kuat, kau hebat. Tapi bahkan yang terhebat pun butuh tempat bersandar. Ibu akan menjadi tempat itu.

Boleh ibu memelukmu sekarang? Atau kau masih ingin menyendiri? Apa pun pilihanmu, Nak, ibu akan tetap menunggu, sampai kapan pun kau siap.

#LenteraDosa

3 months, 2 weeks ago

HALTE KALA SORE

diam ku pada suatu tempat, menikmati setiap angin yang berhembus, menduduki kursi-kursi yang ada di sana, sambil melihat sekeliling yang sedang sibuk akan dengan pasangan nya.

Lalu aku? Ya aku hanya sendiri, menikmati kesendirian sambil sedikit ku menggoreskan kata di buku diary ku, kalau saja kehangatan itu masih ada, mungkin aku tak akan sendirian di tempat ini.

Tempat yang sering ku singgahi bersama nya, kini hanya bisa ku singgahi sendiri, menikmati kehangatan yang masih tersisa di sana, tempat pertemuan dan perpisahan kita kala itu.

Halte di kala sore memang akan selalu indah, menunggu antrian menaiki bus, sambil melihat senja yang sedang menyinari, dan wangi vanilla yang khas dari seseorang di samping ku kala itu.

Namun semuanya hanya tersisa kenangan, bahkan kenangan di halte itu, menjadi kenangan favorit ku sampai saat ini, mungkin saat ini aku hanya bisa menikmati kehangatan yang tersisa di sana, namun setidaknya bisa mengobati rasa rindu ini, dengan pemilik parfum vanilla itu.

#AlunanPena

3 months, 2 weeks ago

Penyakit yang Manis

Aku jatuh cinta padamu,
dan itu adalah penyakit yang tak ada obatnya.
Ia merambat perlahan,
menyusup ke dalam hatiku tanpa peringatan.
Mula-mula hanya rasa kagum,
seperti hembusan angin yang ringan di dada.
Namun lama-lama, ia menjadi badai,
menghancurkan semua logika yang kubangun dengan susah payah.

Cinta ini seperti demam yang tak kunjung reda.
Ia membakar pikiranku,
mengacaukan hariku,
dan membuatku terjebak dalam labirin perasaan yang tak bisa kuhindari.
Aku mencoba melawan,
mencari cara untuk menyingkirkan rasa ini,
tapi semakin aku berusaha,
semakin dalam aku tenggelam.

Kamu adalah virus yang tak bisa kuusir.
Wajahmu menghantui malam-malamku,
senyummu menjadi nada yang berulang di benakku.
Aku tahu cinta ini adalah sesuatu yang tak bisa kuhindari,
seperti takdir yang tak bisa kutawar.
Dan meskipun aku tahu tak ada obat untuk ini,
aku tidak ingin sembuh.

Karena meski cinta ini menyakitkan,
ia juga manis.
Meski membuatku gelisah,
ia adalah satu-satunya hal yang membuatku merasa hidup.
Jadi, jika cinta ini adalah penyakit,
biarkan aku sakit,
biarkan aku jatuh,
karena jatuh cinta padamu adalah kejatuhan yang tak pernah kusesali.

#LenteraDosa

3 months, 2 weeks ago

Kepergianmu

Kepergianmu, seperti angin lembut yang menyapa di senja terakhir, tak meninggalkan badai, hanya keheningan. Tidak ada pintu yang dibanting, tidak ada kata-kata tajam yang menyayat. Kau pergi dengan tenang, terlalu tenang, seperti bayang-bayang yang perlahan memudar tanpa pamit.

Dan di situlah letak lukanya.

Jika saja ada sesuatu untuk kubenci, kemarahan yang bisa kupegang erat, luka yang bisa kutunjukkan pada dunia. Tapi tidak, kau meninggalkan semuanya rapi, terlalu baik-baik saja. Semua seolah dirancang agar aku tak bisa marah, tak bisa memaki, hanya terdiam dan menerima.

Namun di balik keheningan itu, ada kekosongan yang menyiksa. Karena bagaimana mungkin aku melupakan seseorang yang tak pernah memberi alasan untuk dilupakan? Bagaimana mungkin aku membenci seseorang yang pergi dengan begitu lembut, seolah meminta maaf tanpa kata?

Kepergianmu terlalu baik-baik saja. Dan itu, entah bagaimana, jauh lebih menyakitkan.

#LenteraDosa

We recommend to visit

Telegram adalah sebuah ide tentang kebebasan dan privasi, memiliki banyak fitur yang mudah digunakan.

Last updated 1 month ago

Drama Korea Sub Indonesia.
Update 1 Season tiap hari.
Paid Promote @sultankhilaf


grup
@drakor_dramakorea_indo
‎Ikuti saluran Drakor Drama Korea Sub Indo di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VakqKxXCHDyeALNv2m2q

Last updated 2 months ago

COPAS/REPOST WITHOUT CR? DENDA 500k.
join : https://t.me/bulolwithyuchat
promosi berbayar chat : @ofcbulolwithyu
laporan/kritsar/izin : @binimarkrobot
Request di @hatersrbot

Last updated 1 month, 1 week ago