اذا واجهتك اي مشكله وتريد الاستفسار يمكنك التواصل معنا عبر هذا البوت
https://t.me/Abu3rab_bot
قناة تهتم بنشر تحديثات واتساب الذهبي والاحمر والازرق والاخضر واتس اب بلس ابو عرب
https://www.3ssem.gold
Last updated 3 months, 1 week ago
Last updated 2 months, 3 weeks ago
♧نهتم بكل ما يخص في برمجة الهواتف الذكية♧
♧حلول لاغلب المشاكل البرمجية♧
♧تنزيل تطبيقات مطورة وكل ماهو جديد♧
♧وأشياء أخرى تهم كل مبرمج مبدع♧
♧أشترك بالقناة لتصبح مبرمج محترف تذهل الجميع♧
♧رابط القناة♧👇☆☆☆☆☆👇
https://t.me/joinchat/AAAAAE7lYxH3sB1kSPfXJQ
Last updated 3 weeks, 2 days ago
JANGAN LUPAKAN FAKTA BAHWA ASATIDZAH JUMHUR PUN DULU MERASA RESAH DENGAN KEBERADAAN CHANNEL GHAUGHAIYYUN DAN PARA PENGAMPUNYA
(Bagian 6)
Ust. Usamah Mahri
Pada sesi kali ini kita akan memperlihatkan kembali sebuah bukti keresahan dan ketidaknyamanan seluruh asatidzah jumhur terhadap channel jujurlahselamanya (jursela). Hal ini mereka sampaikan sendiri ketika jalsah dalam rangka diskusi bersama asatidzah di Mahad Minhajul Atsar Jember pada bulan Agustus tahun 2020 M.
Pada majelis ini Ust. Usamah Mahri mewakili seluruh asatidzah jumhur menyampaikan keluhan dan keresahan mereka akan adanya channel jujurlahselamanya yang mereka anggap mencoreng citra dakwah dan merusak kehormatan asatidzah ahlussunnah. Bahkan Ust. Usamah Mahri sendiri mensifati channel fitnah jujurlahselamanya ini sama dengan channel Jahil milik musha'fiqah fanatikus Dr. Muhammad bin Hadi.
⚠️ Sayangnya asatidzah jumhur yang saat ini, justru bekerjasama dengan mereka yang telah diketahui mencoreng citra dakwah dan merusak kehormatan asatidzah ahlussunnah.
Dapatkan bukti ucapan Ust. Usamah Mahri pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/547
JANGAN LUPAKAN FAKTA BAHWA ASATIDZAH JUMHUR PUN DULU MERASA RESAH DENGAN KEBERADAAN CHANNEL GHAUGHAIYYUN DAN PARA PENGAMPUNYA
(Bagian 5)
Ust. Qomar Su'aidi
Selain Ust. Abdus Shamad Bawazier, Ust. Fauzan Pendem, Ust. Mukhtar bin Rifa'i dan Ust. Ahmad Khodim. Ternyata kritikan keras dan komentar pedas juga pernah terlontar dari lisan Ust. Qomar Su'aidy terkait channel fitnah yang telah di tahdzir oleh al-Allamah Abdullah al-Bukhari hafizahullah sebagai (ghaughaiyyin) provokator/pengacau ini.
👉🏼 Hal ini Ust. Qomar sampaikan ketika dahulu salah seorang ikhwan berupaya menanyakan terkait kondisi channel jujurlahselamanya (jursela). Ust. Qomar Su'aidy mengatakan bahwa channel ini majhul atau anonim atau channel yang tidak diketahui pengelola dan pengampunya, baik dari sisi identitasnya, keilmuannya dan kesalafiannya. Bahkan Ust. Qomar juga dengan tegas mengatakan bahwa channel tersebut (musykilah) dipermasalahkan atau bermasalah bagi asatidzah.
Sayangnya kondisi Ust. Qomar Su'aidy yang saat ini justru berubah haluan sampai tidak bisa tidur tatkala para ulama memerintahkan agar mentahdzir secara terbuka channel jujurlahselamanya dan channel-channel fitnah yang lainnya.
⚠️ Simak dan ikuti terus postingan-postingan kami yang selanjutnya dalam menguak kronologi dan fakta perubahan sikap asatidzah jumhur akibat termakan bualan-bualan channel fitnah dan para pengampunya.
Lihat kritikan keras dan komentar pedas Ust. Qomar pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/546
JANGAN LUPAKAN FAKTA BAHWA ASATIDZAH JUMHUR PUN DULU MERASA RESAH DENGAN KEBERADAAN CHANNEL GHAUGHAIYYUN DAN PARA PENGAMPUNYA
(Bagian 4)
Ust. Ahmad Khodim
Berbagai kritikan keras dan ucapan pedas dalam menilai rusak dan berbahayanya channel ghaughaiyyun milik Purwito Abdul Ghafur al-Malanji bersama rekan-rekan timnya selama ini, tak hanya keluar dari sisi Ust. Abdus Shamad Bawazier, Ust. Fauzan Pendem, dan Ust. Mukhtar bin Rifa'i.
Kritikan keras dan ucapan pedas juga keluar dari lisan Ust. Ahmad Khodim yang juga telah menyadari sendiri bahwa channel-channel yang telah di tahdzir oleh para ulama ini memang sejak dulu merusak citra dakwah salafiyyah dan mengadu domba asatidzah di Indonesia.
Hal ini ditegaskan kembali oleh Ust. Ahmad Khodim pada salah seorang ikhwan salafi.
👉🏼 Ust. Ahmad Khodim: "Gini, antum masih ingat ketika antum tanya sama ana tentang channel jursela (jujurlahselamanya) dan lain-lain. Apa jawaban ana ?"
👉🏼 Ikhwan: "Masih ustadz, MERUSAK DAKWAH SALAFIYYAH DAN MENGADU DOMBA ASATIDZAH."
👉🏼 Ust. Ahmad Khodim: "Betul sekali."
-selesai-
Semoga hal ini menjadikan ikhwah yang masih jujur menjadi seorang salafi sejati bisa sadar dan tidak tertipu dengan pola permainan mereka dengan mengetahui fakta sebenarnya bahwa asatidzah jumhur sendiri sangat mengetahui dan menyadari akan berbahayanya channel ghaughaiyyun (provokator/pengacau) komplotan Purwito Abdul Ghafur al-Malanji yang telah ditahdzir oleh al-Allamah Abdullah al-Bukhari.
⚠️ Adapun jika sampai hari ini asatidzah jumhur justru tidak memiliki mental dan sikap berani sebagai da'i salafi untuk menyuarakan kebenaran dan tahdzir dari al-Allamah Abdullah al-Bukhari, membuat kita semakin mengerti mengapa beliau saat jalsah di Madinah sampai mengajari kembali mereka (asatidzah jumhur) dengan teguran keras yang penuh makna:
كن عبدا لله ولا تكن عبدا لغيره
"Jadilah hamba Allah dan jangan jadi hamba yang selain-Nya."
Simak bukti ucapan Ust. Ahmad Khodim pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/544
TIDAK BERADABNYA USTADZ ABU RUFAI ABDUL MU'THI, LC YANG MENYINGGUNG DAN MENGKRITIK KERAS FATWA ASY-SYAIKH DR. ARAFAT AL-MUHAMMADI
Perkara yang tidak bisa ditutup-tutupi lagi bahwa pada fitnah kali ini permusuhan terhadap para ulama rabbani bukan hanya dilakukan oleh pengekor hawa nafsu semisal ghaughaiyyun komplotan Abdul Ghafur al-Malanji. Akan tetapi hal ini juga dilakukan oleh sebagian asatidzah jumhur yang tidak terima dengan fatwa-fatwa yang keluar dari para ulama rabbani terkait fitnah yang saat ini terjadi.
Salah satu diantaranya adalah perlakuan yang tidak beradab dari Ust. Abu Rufai Abdul Mu'thi, Lc yang lisannya tajam melontarkan ucapan mujmal yang arahnya sangat jelas menyinggung fatwa asy-Syaikh Dr. Arafat al-Muhammadi yang pernah berkomentar terkait kondisi asatidzah jumhur pada salah satu kesempatan di Daurah Nasional Imam Al-Muzani.
Berikut redaksi fatwa dari asy Syaikh Dr. Arafat al-Muhammadi hafizahullah:
اما هذه الطرق التي يسلكها بعض طلاب العلم، من التخفي، ومن تفر يق السلفيين في الخفاء، وإذا جيء إلى العلماء أو جلس مع طلبة العلم، تجده صفر على الشمال، لا أدلة ولا براهين ولا يحسن الكلام، ثم يزعم أنه مع العلماء "Adapun cara ini yang ditempuh oleh sebagian para penuntut ilmu (asatidzah jumhur pen), yaitu berbuat secara sembunyi-sembunyi (diam-diam), memecah belah salafiyyin secara sembunyi-sembunyi. Namun ketika dihadapkan kepada para ulama atau duduk dengan sebagian para thalabatul ilmi, ternyata kamu dapati kondisinya SHIFR ALASY SYIMAL (kosong tak bernilai atau nol putul), TAK PUNYA DALIL, TIDAK PUNYA BUKTI, BAHKAN TIDAK BISA BERBICARA. Kemudian dia mengaku dirinya bersama ulama (pengakuan yang tidak bisa dibenarkan pen)."
(Silsilah Faedah Daurah Salafiyyah Imam Al-Muzani II tahun 1445 H/2023 M)
❌ Kemudian tersebar sebuah audio ~~tanggapan~~ (baca: celaan) dari Ust. Abdul Mu'thi, Lc yang berkomentar pedas sampai menyinggung kehormatan beliau selaku seorang alim rabbani.
Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda sampai berkata:
"Menjatuhkan kedudukan saudaranya, menjatuhkan da'i ilallah. Apakah yang demikian pantas? Seorang yang belajar di tengah para ulama, seorang yang belajar bahkan pada asy-Syaikh Muhammad Ibnu Shaleh Utsaimin rahimahullahu ta'ala, disikapi dengan waliyadzubillah sikap yang berlebihan. Bahkan sampai keluar (ucapan pen) dia tidak mengetahui apa-apa, SHIFR ALASY SYIMAL. Yasluh, pantas yang demikian?"
(Audio yang disebar tanggal 24 Juli 2024 M)
Subhanallah, sungguh ~~tanggapan~~ (baca: celaan) yang tidak beradap sekali. Sebuah ucapan keji yang seharusnya tidak keluar dari lisan seorang da'i salafi yang sedikitnya faham adab dan balas budi karena sempat belajar dan menimba ilmu secara langsung kepada asy-Syaikh Dr. Arafat bin Hasan al-Muhammadi.
Dengarkan bukti audionya pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/503
PEMBANGKANGAN USTADZ ABU RUFAI ABDUL MU'THI, LC TERHADAP SESUATU YANG TELAH DISETUJUI OLEH AL-ALLAMAH ABDULLAH AL-BUKHARI
Masih tertulis rapi di surat rujuk Ust. Luqman Ba'abduh hafizahullah sebuah keterangan bahwa penyebaran surat rujuk tersebut telah diketahui dan disetujui penyebarannya oleh para masyaikh kita yang salah satunya adalah al-Allamah Abdullah al-Bukhari. Namun, perkara yang sangat disayangkan sekali, ternyata Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda, justru menampakkan penyelisihan dan pembangkangan terhadap sesuatu yang telah disetujui penyebarannya oleh para masyaikh kita.
Dalam sebuah japrian salah seorang ikhwan dengan Abu Utbah selaku admin matan minhaj yang membahas tentang tindakan yang ia lakukan, yaitu menghapus postingan surat rujuk Ust. Luqman Ba'abduh hafizahullah dan berlepas diri darinya.
?? Maka admin matan minhaj mengatakan bahwa:
"Tulisan itu telah dikoreksi oleh beliau (Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda pent)."
Bahkan Abu Utbah sampai menunjukkan bukti japrian antara dirinya dengan Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda yang tengah memberi perintah (komando) kepada dirinya agar segera menghapus surat rujuk Ust. Luqman Ba'abduh yang telah disetujui penyebarannya oleh al-allamah Abdullah al-Bukhari.
?? Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda hadahullah sampai berkata:
"Dan surat rujuknya sudah antum hapus ?"
?? Kemudian dijawab oleh admin matan minhaj:
"Alhamdulillah dalam beberapa menit langsung ana hapus ustadz, setelah cek akun rudud bahwa surat tersebut masih dipermasalahkan."
-selesai-
Semoga setelah terbongkarnya bukti-bukti kedustaan dan sandiwara yang telah dilakukan oleh Ust. Abu Rufai Abdul Mu'thi, Lc Samarinda. Bisa membuat dirinya sadar jika memang tidak mampu menyuarakan fatwa-fatwa dari para ulama yang ada, maka setidaknya jangan lagi mempertontonkan berbagai kedustaan dan sandiwara untuk membodohi salafiyyin diatas mimbar-mimbar dan meja-meja kajian muhadharahnya.
Nabi shalallahualaihi wasallam bersabda:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ اْلآخِرِ فَليَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُت
"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia berkata baik atau diam."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Lihat bukti-bukti percakapannya pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/501
MEMBONGKAR SANDIWARA UST. ABDUL MU'THI, LC SAMARINDA YANG SEAKAN-AKAN TELAH MENGAMALKAN NASEHAT ULAMA UNTUK DIAM DARI MEMBAHAS FITNAH YANG ADA
Terlalu banyak bukti-bukti yang membongkar sandiwara dan juga ucapan-ucapan dusta dari diri Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda. Maka saat ini kembali ia tampil untuk mencoba menyalahkan orang-orang yang berbicara dan bersuara guna menyampaikan fatwa-fatwa dari para ulama yang telah ada. Bahkan ia mengesankan jika ia dan orang-orang yang bersamanya, telah diam dan tidak bersuara dalam rangka mengamalkan bimbingan para ulama sesuai pemahaman sesatnya.
Ust. Abdul Mu'thi, Lc hadahullah sampai berkata:
"Kalau kita terus bicara, kalau kita terus menjatuhkan, kalau kita naudzubillahimindzalik terus menuduh, terus ini, terus itu tanpa memperhatikan nasehat-nasehat ulama rabbaniyyin, maka kita sedang menyalakan api perselisihan. Bukan berusaha untuk dipadamkan yang para ulama telah memberikan jalan, ayo diam ! Padam fitnah ini ! selesai ! Percaya sudah dengan bimbingan para ulama kita ! Jangan merasa bahwa La, saya harus berbicara saya harus menjelaskan kepada ummat karena ini dan itu."
(Audio yang tersebar tanggal 24 Juli 2024 M)
Subhanallah sungguh lihai sekali Ust. Abdul Mu'thi, Lc Samarinda dalam berdusta dan bersandiwara. Dalam kondisi fakta dan bukti-bukti penyikapan yang ia lakukan pasca keluarnya fatwa dan bimbingan dari para ulama rabbani masih tersimpan dan tertata rapi.
Dimana pada tanggal 13 Juni 2021 M, tepat beberapa bulan setelah keluarnya Washaya al-Ulama' tanggal 21 Februari 2021 M dan Shautiyyah al-Allamah Abdullah Al-Bukhari tanggal 16 Mei 2021 M. Ust. Abdul Mu'thi, Lc justru secara terbuka ~~memerintahkan~~ (mengomando) ikhwah agar menyikapi Ust. Luqman dan yang bersamanya dengan membuat postingan surat berlepas diri.
Bukti surat berlepas diri dan bukti bahwa Ust. Abu Rufai Abdul Mu'thi, Lc adalah dalang dari penyikapan ini bisa dilihat pada video pada link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/497
MENYIBAK KETIDAKJUJURAN USTADZ-USTADZ JUMHUR SEPANJANG FITNAH YANG SAAT INI TERJADI (12)
Ust. Afifuddin as-sidawi
(Diam-diam membimbing ikhwah Jambi dalam menyikapi da'i salafi sebelum adanya fatwa dari ahlul ilmi)
Kita masih ingat sebuah nasehat sekaligus teguran keras yang diucapkan oleh al-Allamah Abdullah al-Bukhari hafizahullah kepada asatidzah jumhur:
فعندي من الوثائق أيضا ما يدل على أنه يحصل قيل و قال وكلام و تأليب. و هذا غير صحيح. ولا يمكن أن يوافق عليه الأخوة أيا كان
"Saya juga memiliki bukti-bukti yang menunjukkan bahwa TELAH TERJADI ADANYA BERBAGAI UCAPAN, KOMENTAR DAN PEMBICARAAN, SERTA HASUTAN. Maka yang demikian ini tidak benar. Bagaimanapun juga ikhwah (asatidzah) tidak dibenarkan dalam perbuatan ini siapapun dia."
(Shautiyyah 4 Syawwal 1442 H/16 Mei 2021 M)
Pasalnya sebelum adanya bimbingan dari ulama rabbani, upaya hasutan besar-besaran dan penyikapan yang sangat mengerikan, terhadap beberapa da'i salafi terkhusus di kota Jambi sangat masif sekali. Salah satunya dirasakan oleh Ust. Muhammad Surur Jambi yang disikapi dikarenakan mauqif beliau yang masih menunggu bimbingan ahlul ilmi terkait fitnah yang saat ini terjadi.
Hingga akhirnya tersibaklah sebuah bukti bahwa Ust. Afifuddin as-Sidawi ternyata selama ini menjadi pembimbing ikhwah yang berada di Jambi. Hal ini disampaikan langsung oleh Ust. Zuhair Syarif yang juga berstatus sebagai rekan Ust. Afifuddin dalam grub Jambi.
وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِّنْ أَهْلِهَآ
"..dan seorang saksi dari keluarga wanita itu memberikan kesaksiannya." (QS. Yusuf : 26)
Dalam salah satu rekaman penelponan dengan ikhwan yang hendak dihasut dan dipengaruhi, Ust Zuhair Syarif hadahullah menjelaskan terkait kerasnya penyikapan terhadap Ust. Muhammad Surur Jambi dan keterlibatan Ust. Afifuddin as-Sidawi dalam perkara ini.
Ust Zuhair Syarif hadahullah berkata:
"Muhammad Surur itu condongnya ke Jember. Eee... dia memang sekarang di Jambi pun gak dianggap sama ikhwah. Ya karena dia masih condong ke sana, walaupun dia ngomong fatwa ulama. Cuman lagi proses lah dia lagi dirayu (baca:dihasut) ikhwah Jambi agar datang ke para asatidzah Kibar ke ust. Muhammad, ust. Qomar qitu tapi belum berhasil ni ikhwah ini. Dan yang jelas dikucilkan dengan ikhwan situ (ikhwan Jambi pen) dan Jambi itu eee sekarang punya grup yang bimbing itu kita dengan ust. Afif."
-selesai-
⚠️ Subhanallah sungguh upaya perpecahan dan upaya penyikapan yang sangat mengerikan !
Hal ini semakin membuktikan kebenaran ucapan yang keluar dari lisan al-Allamah Abdullah al-Bukhari hafizahullah. Sehingga tidak mengherankan tatkala al-Allamah Rabi bin Hadi al-Madkhali hafizahullah yang yang digelari oleh para ulama sebagai Imam jar'h wa ta'dil dimasa ini ditanya tentang siapa saja ulama yang bisa dijadikan rujukan ketika terjadi sebuah fitnah. Maka beliau menunjuk al-Allamah Abdullah al-Bukhari hafizahullah dengan berkata:
عندكم الشيخ عبيد والشيخ البخاري وارجعوا إلي والذين يمشون على خطهِم من السلفيين
"Kalian bisa menghubungi asy-Syaikh Ubaid dan asy-Syaikh al-Bukhari dan kalian juga bisa bertanya kepada saya dan kepada Salafiyyin yang berjalan mengikuti bimbingan mereka."
(Jalsah At-tunisiyyin Ma'al Imam Rabi' 29-6-1439 H)
Bukti-bukti keterlibatan Ust. Afifuddin as-Sidawi dalam upaya perpecahan besar-besaran dan penyikapan yang sangat mengerikan di kota Jambi dapat disimak pada video yang tertera di link berikut ini:
https://t.me/salafi_sejati/450
⚠️ Al afwu minkum untuk sementara kami tarik artikel dan video tentang "Menyibak ketidakjujuran ustadz-ustadz Jumhur sepanjang fitnah yang saat ini terjadi (12). Karena ada beberapa hal yang perlu kami perbaiki dan kami tambahi.
Mohon bagi yang sudah menyebarkan untuk menarik dan menghapusnya untuk sementara. Atas perhatiannya kami ucapkan Jazakumullahu khairan.
**MENYIBAK KETIDAKJUJURAN USTADZ-USTADZ JUMHUR SEPANJANG FITNAH YANG SAAT INI TERJADI (11)
Ust. Abu Suhail Jojga
Ust. Abu Ibrohim Abdurrahman Poso
Ust. Farhan Belitung
Ust. Muhaimin Boyolali
Ust. Muhammad Asyrafuddin Cirebon
Ust. Abu Qotadah Muhammad Rijal Stabat
Ust. Zuhair Syarif Bengkulu
Ust. Miftahudin Cilacap**
[ Bimbingan ahlul ilmi terus mereka selisihi, sampai kehormatan ulama pun mereka habisi ]
Sungguh kondisi yang sangat mengkhawatirkan benar-benar menimpa asatidzah dan dereta para da'i yang bersama mereka saat ini. Dimana fatwa, bimbingan dan nasehat dari ahlul ilmi (ulama) untuk berukhuwah dan bersatu kembali terus menerus mereka selisihi, bahkan kehormatan dan harga diri para ulama pun mulai mereka injak, mereka kuliti dan mereka habisi. Hal ini sebagaimana yang telah dilakukan oleh deretan para da'i yang tertera nama-namanya diatas tadi.
Dalam salah satu grub WhatsApp yang mereka bina, penyelisihan terhadap bimbingan ulama terkhusus bimbingan dari al-Allamah Abdullah al-Bukhari hafizahullah agar merajut ukhuwah dan bersatu kembali terpampang jelas pada kotak deskripsi.
"Bagi projem dilarang masuk grub UIS, jangan salahkan kami dikeluarkan jika tetap masuk."
Bahkan yang lebih para dari ini, tatkala kita dapati bahwa grub yang mereka gunakan untuk menyikapi ikhwah salafi, ternyata menjadi wadah untuk menghibahi, mencela, mencaci dan menghabisi kehormatan dan harga diri ahlul ilmi. Salah satunya adalah upaya tikaman, celaan dan cacian keji terhadap asy-Syaikh Abbas Jaunah al-Adeni hafizahullah.
Maka cukuplah ucapan dari al-Allamah Zaid al-Madkhali yang akan menggambarkan kondisi dan keadaan mereka saat ini, jika mereka terus bersikukuh melawan, tidak bersegera rujuk, bertaubat dan kembali mengamalkan bimbingan ahlul ilmi terkhusus bimbingan al-Allamah Abdullah al-Bukhari.
Asy-Syaikh al-Allamah Zaid al-Madkhali rahimahullah berkata:
فإن الوقيعة في العلماء، ونبزهم بالألقاب، ولمزهم بإلصاق التهم الباطلةوالعيوب المختلفة، من علامات أهل البدع والضلال الذين زين لهم الشيطان ما كانوا يعملون
"Mencela para ulama, menjuluki mereka dengan julukan-julukan (yang jelek) dan menuduh mereka dengan tuduhan dusta serta beragam aib merupakan CIRI PELAKU KEBID'AHAN DAN KESESATAN yang mana para syaithan telah menjadikan mereka menganggap baik amalan jelek yang mereka lakukan."
(Al-Ajwibah As-Sadidah 2/324)
Lihat bukti-buktinya pada link dibawah ini:
https://t.me/salafi_sejati/444
MEMBANTAH SYUBHAT MEREKA YANG MENGATAKAN BAHWA JALAN KELUAR DARI FITNAH ADALAH KEMBALI KEPADA AL-QUR'AN DAN SUNNAH NAMUN TIDAK MERUJUK KEPADA BIMBINGAN ULAMA SUNNAH YANG FAHAM TERHADAP KEDUANYA
Asy-Syaikh Abdul Aziz Bin Baz rahimahullah mengingatkan:
فالمخلص من الفتن والمنجي منها بتوفيق الله هو بتحكيم كتاب الله وسنة رسوله ﷺ، وذلك بالرجوع إلى أهل السنة وعلماء السنة الذين حصل لهم الفقه في كتاب الله عز وجل والفقه بسنة رسوله ﷺ ودرسوهما غاية الدراسة وعرفوا أحكامهما وساروا عليهما
"Sehingga solusi dan jalan selamat dari berbagai fitnah dengan taufik Allah yaitu dengan menjadikan Kitabullah (Al-Quran) dan sunnah Rasul-Nya shallallahu alaihi wasallam sebagai sumber hukum DAN SIKAP SIKAP SEPERTI ITU DITEMPUH DENGAN RUJUK KEPADA AHLUSSUNNAH DAN ULAMA SUNNAH yang telah mencapai pemahaman yang benar tentang Kitabullah 'Azza wa Jalla, serta memahami benar sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam, sekaligus mempelajarinya dengan sebaik-baiknya dan mengetahui hukum-hukum-Nya, juga menjalaninya dengan menerapkan kedua sumber hukum tersebut."
-Sumber: https://binbaz.org.sa/discussions/55/موقف-المومن-من-الفتن
-https://t.me/ahlussunnahprobolinggo/470
✍? [Judul dari admin]https://t.me/salafi_sejati/375
اذا واجهتك اي مشكله وتريد الاستفسار يمكنك التواصل معنا عبر هذا البوت
https://t.me/Abu3rab_bot
قناة تهتم بنشر تحديثات واتساب الذهبي والاحمر والازرق والاخضر واتس اب بلس ابو عرب
https://www.3ssem.gold
Last updated 3 months, 1 week ago
Last updated 2 months, 3 weeks ago
♧نهتم بكل ما يخص في برمجة الهواتف الذكية♧
♧حلول لاغلب المشاكل البرمجية♧
♧تنزيل تطبيقات مطورة وكل ماهو جديد♧
♧وأشياء أخرى تهم كل مبرمج مبدع♧
♧أشترك بالقناة لتصبح مبرمج محترف تذهل الجميع♧
♧رابط القناة♧👇☆☆☆☆☆👇
https://t.me/joinchat/AAAAAE7lYxH3sB1kSPfXJQ
Last updated 3 weeks, 2 days ago