PERNYATAAN RESMI
PANITIA DAURAH AHLUSSUNNAH PANTURA 1445/2023

Bismillahirrahmanirrahim

Telah beredar sebuah video di platform Youtube yang diupload oleh channel Aldino Putra Pratama, yang menampilkan suasana Daurah Ahlussunnah Pantura 1445/2023 yang diadakan pada hari Ahad, 31 Desember 2023.

Perlu kami sampaikan bahwa video tersebut dibuat dan diupload warga yang sedang berkunjung ke Masjid Agung Jawa Tengah untuk berburu video tentang bus. Dan bukan dibuat oleh panitia maupun peserta daurah. Video dibuat tanpa ijin dari panitia penyelenggara.

Oleh karena itu, melalui pernyataan ini kami sampaikan bahwa Panitia Daurah Ahlussunnah Pantura 1445/2023 berlepas diri dari apapun yang ada di dalam video tersebut. Serta berlepas diri dari video-video sejenis yang ada di berbagai platform media sosial.

Kami juga mengimbau ikhwah untuk tidak berkomentar, memberikan like, atau bahkan membagikan link video tersebut di manapun.

Demikian pernyataan ini dibuat, untuk menjadi maklumat bagi kita semua. Nas'alullahas salamah wal afiyah.

Semarang, 20 Jumadal Akhirah 1445/02 Januari 2024

Yang membuat pernyataan
Panitia Daurah Ahlussunnah Pantura 1445/2024

Tiada lagi yang dapat kami haturkan selain doa jazakumullahu khairan atas bimbingan dan arahan yang panjenengan sampaikan kepada kami para panitia. Banyak sekali pelajaran baru yang kami terima demi membuat kami menjadi yang lebih baik sebagai panitia pelaksana.

Dan kami mohon maaf, apabila kami tidak mampu memuliakan para asatidzah lebih dari apa yang telah kami suguhkan kemarin. Semoga Allah berikan kepada kami keikhlasan, kesabaran, dan kemampuan untuk bersungguh-sungguh demi menjadi pelaksana yang lebih baik nantinya.

Semarang, 19 Jumadal Akhirah 1445 / 1 Januari 2024

Hormat kami,
Segenap Panitia Pelaksana
Daurah Ahlussunnah Pantura – MAJT 1445 / 2023

Ijinkan Kami Berterima Kasih, untuk Ikhwah dan Asatidzah

1 Januari 2024. Pagi ini seharusnya biasa saja. Tidak ada bedanya dengan pagi-pagi sebelumnya. Satu-satunya yang membedakan hanyalah, kalender masehi baru yang tergantung di ruang tamu. Itu juga kalender hadiah dari toko sebelah.

Tapi tidak bisa dipungkiri, ternyata pagi ini tidak terasa sama. Bahkan terasa sangat beda. Ada sesuatu yang membuat mata ini dapat membelalak dengan mudah setelah sehari sebelumnya kami harus bersusah payah untuk membuat mata terus terjaga. Bisa duduk santai sambil menikmati kopi tanpa harus terburu-buru karena ada tugas yang menunggu.

Ya, ada sesuatu yang besar telah terlepas meninggalkan kami, setelah hampir sebulan lamanya menggelayuti kaki, pundak, tangan, hingga kepala kami. Amanah berat yang tak pernah kami bayangkan sebelumnya telah tertunaikan. Tanggung jawab besar yang sejak awal bulan Desember tiada pernah berhenti menghantui, kini telah pergi.

Alhamdulillah, Daurah Ahlussunnah Pantura 1445 / 2023 telah usai. Perhelatan akbar yang menguras tenaga dan pikiran kita semua, terlebih kami para panitia kini telah paripurna. Ucapan terima kasih teriring doa berbaris rapi di kolom notifikasi ponsel kami, baik dari ikhwah peserta maupun asatidzah berbagai daerah.

Kami mencoba scrolling, memelototi pesan-pesan yang telah menumpuk karena belum terbaca demi mencari bahan evaluasi. Tapi tidak ada. Yang ada hanya doa dan ucapan terima kasih kepada panitia. Ini yang membuat kami bertanya-tanya.

Mengapa kalian, wahai para peserta daurah, tidak mengeluh kepada kami?
Bukankah kalian sudah menempuh perjalanan berhari-hari hanya untuk mengikuti acara yang tak lebih dari setengah hari? Sementara kami tidak mampu menyambut kalian sebagaimana layaknya tuan rumah menyambut tamu agung.

Kehadiran kalian di Masjid Agung Jawa Tengah Semarang, mampu mengingatkan kami tentang keikhlasan. Tentang sesuatu yang bisa membuat kalian fokus terhadap ganjaran dan abai dengan ganjalan. Fokus kepada apa yang Allah janjikan sebagai pahala bagi orang yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu walau berbagai rintangan turut menyertai di sepanjang perjalanan.

Mengapa kalian, wahai para peserta daurah, tidak marah kepada kami?
Bukankah sarana toilet yang tersedia tidak mencukupi? Bukankah deretan kipas angin yang ada juga tak mampu menyejukkan udara?

Apa yang telah kalian tunjukkan di saat daurah kemarin memberikan pelajaran kepada kami tentang kesabaran. Tentang sesuatu yang mampu membuat kalian duduk tenang walau di tengah terik matahari.

Kami butuh itu semua untuk bahan evaluasi ke depannya nanti. Ya, keikhlasan, kesabaran, dan komitmen. Terlebih jika Allah menghendaki untuk memberikan amanah yang lebih besar lagi kepada kami.

Untuk itu, perkenankan kami, panitia Daurah Ahlussunnah Pantura, menghaturkan rasa terima kasih kami kepada kalian para peserta. Yang telah rela menempuh jarak sedemikian jauh, untuk mendukung acara ini. Yang dengan penuh tawadhu mau mengikuti arahan-arahan panitia. Yang dengan sabar menunggu dan mengikuti satu demi satu acara hingga daurah usai. Yang dengan penuh kerelaan mengikuti arahan petugas parkir saat datang maupun pulang. Jazakumullahu khairan atas kerjasama panjenengan semua.

Melihat wajah-wajah kalian yang nampak letih namun puas, hingga tertidur pulas, telah mengusir rasa letih yang kami rasakan. Membaca status whatsapp dan ucapan di grup-grup rombongan, cukup ampuh untuk dijadikan sebagai obat penghilang rasa penat.

Mohon maaf, apabila kami tidak mampu berbuat lebih dari apa yang telah kalian lihat dan tidak mampu memberi lebih banyak dari apa yang kalian terima selama daurah kemarin. Semoga jika Allah menghendaki ada kesempatan berikutnya, kami bisa memperbaiki dan berbuat lebih banyak lagi.

Kemudian teruntuk para asatidzah kami yang mulia. Yang tanpa sepengetahuan kami beliau-beliau turut memantau, menyimak, dan ikut memikirkan berbagai masalah yang terjadi sejak persiapan hingga pelaksanaan acara daurah.

Sesi 4
Al Ustadz Muhammad Afifuddin

Sesi 3
Al Ustadz Qomar ZA, Lc

Sesi 2
Al Ustadz Muhammad Umar as-Sewed

Insya Allah 2 hari lagi Daurah Ahlus Sunnah Pantura di Masjid Agung Jawa Tengah Kota Semarang.

Selalu luruskan serta ikhlaskan niat hanya berharap Ridha-Nya, tetap jaga kesehatan, tetap berhati-hati saat berkendaraan, dan jangan lupa perbanyak doa kebaikan saat melakukan safar.

Semoga Allah azza wa jalla memberikan kelancaran dan kemudahan, amin.

Letak toilet yang dapat dimanfaat peserta daurah di Masjid Agung Jawa Tengah.

Toilet 1
Tersedia 10 kamar mandi di area pusat oleh-oleh depan. Berbayar.

Toilet 2
Tersedia 8 kamar mandi di area pusat oleh-oleh dekat menara. Berbayar.

Toilet 3
Tersedia 4 kamar mandi di area pusat oleh-oleh sebelah parkir bus. Berbayar.

Toilet 4
Tersedia 20 toilet portabel di belakang masjid. Gratis.

Toilet 5
Tersedia 14 kamar mandi dan 16 urinoir di area toilet masjid. Gratis.

DOA BERANGKAT SAFAR

اللَّهُمَّ إِنّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا البِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى

اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ

اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَليفَةُ فِي الْأَهْلِ

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ

وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِاللَّهُمَّ إِنّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا البِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى

اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ

اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي السَّفَرِ، وَالْخَليفَةُ فِي الْأَهْلِ

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ

وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَالْأَهْلِ

"Ya Allah! Sesungguhnya kami memohon kebaikan dan taqwa dalam bepergian ini, kami mohon perbuatan yang meridhakan-Mu. Ya Allah! Permudahlah perjalanan kami ini, dan dekatkan jaraknya bagi kami. Ya Allah! Engkaulah teman dalam bepergian dan yang mengurusi keluarga (ku). Ya Allah! Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan dalam bepergian, pemandangan yang menyedihkan dan perubahan yang jelek dalam harta dan keluarga."
HR. Muslim (1342)

DOA UNTUK YANG PERGI SAFAR

أَسْتَوْدِعُكَ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ زَوَّدَكَ اللَّهُ التَّقْوَى وَغَفَرَ لَكَ ذَنْبَكَ وَيَسَّرَ الْخَيْرَ لَكَ حَيْثُمَا كُنْتَ

"Aku memohon kepada Allah agar Dia menjaga agamamu, amanahmu, dan akhir dari amalanmu. Semoga Allah memberimu bekal ketakwaan, mengampuni dosamu, dan memudahkan untukmu segala kebaikan di manapun engkau berada." (Al-Majmu', IV/388)

DOA UNTUK YANG DITINGGAL SAFAR

أَسْتَوْدِعُكُمُ اللهَ الَّذِيْ لَا تَضِيْعُ وَدَائِعُهُ

"Aku menitipkan kalian kepada Allah yang tidak akan hilang titipan-Nya."

Shahih Ibnu Majah, 2547
HR. Ibnu Majah, 2825